Forkompimda Kota Magelang melaksanakan kegiatan pencanangan kampung siaga Candi berbasiskan keamanan dan ekonomi Kelurahan Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang Jawa Tengah Senin(13/7).
Hadir dalam kegiatan Drs. Joko Budiyono M.Si (Sekda Kota Magelang) Mayor Inf Sudarno (Kasdim) 0705/Magelang); AKBP Nugroho Ary Setyawan, S.I.K,. M.M,. C F.E (Kapolres Magelang Kota); Sri Harna (Kasi Intel Kejari Kota); Suyadi S.H.,M.H (Panitera Pengadilan Negeri Kota Mgl) Kompol I Gede Suarti (Kapolsek Magelang Utara) Kadisporapar Kota Magelang atau yang mewakili Forpincam Magelang Utara dan tokoh masyarakat Kp. Kriyan RW III, masyarakat Pencanangan Kampung siaga Candi dan penerima bantuan sembako.
Dalam sambutan Kapolres Magelang Kota, mari kita bersama sama menyaksikan kampung pencanangan siaga candi berbasiskan keamanan dan ekonomi di Kp. Kriyan RW III Kel. Potrobangsan Kec. Magelang Utara Kota Magelang dalam keadaan sehat walafiat, tujuannya dibentuk kampung siaga candi pada siang hari ini adalah untuk mendorong masyarakat yang ada dikota magelang untuk saling bekerja sama melawan penyebaran pandemi covid 19.
Tidak hanya itu saja Kapolres juga mengharapkan dengan dibentuknya pencanangan kampung siaga candi ini nantinya dapat memberikan semangat kepada masyarakat kota magelang khususnya kepada warga masyarakat kp kriyan kelurahan potrobangsan Kecamatan Megelang Utara agar bisa saling bekerja sama dalam melawan penyebaran covid 19 dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, imbuh Kaplores.
“Sementara di tempat yang sama sambutan Walikota Magelang yang dibacakan oleh sekda Kota Magelang atas nama pemerintah Kota Magelang saya mengapresiasi kiprah Polri, dalam hal ini Polda Jateng dan Polres Magelang Kota atas prakasanya membentuk kampung siaga untuk mempersiapkan masyarakat menghadapi fase new normal sekaligus mengawal terlaksananya protokol
kesehata ujar sekda.
Konsep kampung siaga adalah memberdayakan potensi masyarakat untuk menghentikan penyebaran covid 19 keterlibatan tokoh agama dan tokoh masyarakat beserta Bhabinkabtimas dan Babinsa diharapkan mampu memberikan bimbingan dan teladan untuk mengakhiri pandemi ini.
Perlu dicamkan bahwa jumlah kasus positif baru corona masih terus bertambah bahkan kemarin pemerintah indonesia mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif covid 19 ada sebanyak 2.657, sehingga totalnya menjadi 70.736 orang.
Selain itu dari data tersebut kita semua mestinya eling lan waspada covid 19 masih ada, new normal bukan berarti sepenuhnya back to normal like we use to be new normal adalah tatanan hidup baru dengan menerapkan kebiasaan baru demi mengakhiri pademi ini maka saya berpesan agar seluruh elemen masyarakat tidak terlena tahan diri dari segala euphoria yang mengabaikan protokol kesehatan.
Tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta disiplin menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada saya juga tidak jemu mengingatkan pandemi yang berdampak luas diberbagai sendi kehidupan kita sudah begitu banyak korban, begitu banyak kerugian maka saya mendorong agar semangat gotong royong.
Dan saling menolong ditengah masyarakat nnharus kita hidupkan bangun kepedulian, solidaritas kita eratkan,yang kuat membantu yang lemah, yang berlebih membantu yang kekurangan saya berharap kita semua dapat mengambil hikmah dari ujian yang tengah kita hadapi.
Adapun bentuk pembagian sembako yang diberikan terdiri dari ember kran cuci tangan, 4 buah kursi tatakan, 4 buah beras 5 kg pompa semprot otomatis ,1 buah sabun cuci tangan, 5 liter mie 8 Kardus, dan Ale-Ale 1 kardus .
Selain itu Forkompimda Kota Magelang juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak Covid 19 diberikan kepada 50 orang, pungkasnya (SM)